Bakti Anak Demi Kesembuhan Sang Bapak Yang Jari Kakinya di Amputasi

Cerita ini dari seorang Duda yang belum bisa bekerja kembali berusia 56 tahun bernama Pak Wahyu. Sekitar tahun 2022 ia mengalami musibah tersandung mengenai siku-siku tembok hingga sela jari kaki sobek. Dan dibiarkan saja menganggap itu hanya luka biasa, tidak segera ke rumah sakit karena terkendalanya biaya. 

Luka tersebut dibiarkan menjadi hitam dan semakin membengkak serta menimbulkan bau yang tak sedap. Setiap malam ia tidak bisa tidur karena menahan rasa sakit dan sering mengalami demam yang tinggi. Kemudian pak wahyu di diagnosis penyempitan pembuluh darah menyebabkan salah satu jarinya diamputasi.

Kini ia dirawat oleh shilvi anak pertamanya yang menjadi tulang punggung keluarganya saat ini. Dengan upaya kerasnya itu sebagai buruh pabrik. Karena ia harus mengantar dan merawat bapaknya berobat ke luar kota, ia terpaksa izin dan terancam di PHK jadi gajinya dipotong. 

Dalam kondisi ekonomi keluarga yang sulit, pak Wahyu beruntung memiliki anak yang berbakti kepadanya. Biaya obat yang tidak dicover bantuan kesehatan itu dibantu sang anak untuk ditebus demi bapak yang tidak merasakan kesakitan lagi. 

Salut banget sama Shilvi yang jadi salah satu sandwich generation harus menanggung hidup bapak, adik & dirinya sendiri.

Halo Sahabat Aksi 

Alhamdulillah terimakasih banyak untuk orang-orang baik yang sudah membantu pak wahyu dan shilvi. Tim dari Call To Action sudah melaksanakan penyaluran yaitu berupa kebutuhan medis, kebutuhan untuk sehari-harinya serta uang tunai untuk pengobatan pak wahyu yang mengalami penyempitan pembuluh darah pada jari kakinya. 

0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Share this post :